Burung parkit Australia merupakan
salah satu jenis paruh bengkok yang popular akhir-akhir ini. Bukan karena suara
dan bulu burungnya yang unik, burung ini juga memiliki perbedaan yang mencolok
jika dibandingkan dengan jenis burung parkit lain. Selain ukuran tubuh yang
besar, burung ini juga memiliki ciri ciri yang mudah dipahami dengan jambul
yang lucu. Tak heran jika parkit Australia kini banyak dikoleksi oleh penggemar
burung dari berbagai pelosok negeri.
Di beberapa daerah, banyak juga
orang yang menyebutnya dengan burung palek, burung falk atau burung cockatiel.
Ya, di negeri asalnya, burung ini pun memiliki beragam julukan lain. Di alam
liar, burung palek dikenal dengan burung sosial yang gemar berkumpul dan
terbang bersama kelompoknya. Sebagai hewan yang tidak suka menyendiri,
disarankan bagi anda untuk memelihara minimal 2 ekor burung parkit Australia
agar tidak kesepian. Burung falk yang kesepian dapat merasa stress dan memiliki
rentang hidup yang pendek. Stress pada burung cockatiel dapat membuatnya mudah
sakit dan akhirnya mati.
Pada beberapa kasus, burung
cockatiel yang stress tidak mau makan. Bahkan menabrakan diri ke sangkar hingga
cedera. Ini merupakan cara burung falk mengekspresikan perasaannya jika ia
merasa kesepian. Namun hal ini ternyata dapat dimanfaatkan oleh anda jika ingin
menjinakkan burung cockatiel. Saat
kesepian, burung cockatiel membutuhkan kehadiran anda, semakin sering diajak
bercengkerama maka semakin cepat burung parkit Australia jinak di tangan.
Baca juga: cara menjinakkan parkit dewasa
Jika burung palek sudah jinak, maka
ia akan sangat setia kepada pemiliknya. Bahkan parkit Australia juga bisa
dilatih untuk melakukan beberapa trik, seperti Fly to Me, Free Fly dan berbagai
trik burung parkit lain.
Untuk mendapatkan burung ini, anda
bisa mencari di pasar tradisional atau langsung datang ke orang yang melakukan
ternak parkit Australia. Di pasar burung Depok, Solo dan di pasar burung
Jogjakarta, harga parkit Australia berkisar antara Rp 800.000,- per ekor dan Rp
450.000,- untuk harga anakan parkit Australia. Harga tersebut merupakan harga
parkit Australia standar untuk warna kuning, ada beberapa jenis parkit
Australia yang memiliki mutasi warna yang unik dan berbeda. Tentu saja, harga
burung tersebut pun berbeda tergantung umur, tingkat jinak tidaknya burung
tersebut, dan juga mutasi warna.
Cara Merawat Parkit Australia, Falk atau Cockatiel
Jika anda memiliki burung parkit
Australi, ada baiknya untuk memperhatikan beberapa aspek yang dapat
mempengaruhi kondisi fisik dan kesehatan burung falk. Perlu diketahui bahwa
parkit Australia merupakan jenis burung yang suka kebersihan. Burung ini pun
rentan terhadap penyaki dan bakteri yang dapat melemahkan sistem tubuhnya.
Untuk itu, perhatikan beberapa hal dalam cara merawat burung parkit Australia
yang benar agar dapat hidup lama dan dapat dilatih.
Kandang
Ukuran kandang harus besar karena
burung parkit ini memiliki tubuh bongsor. Disarankan untuk memilih kandang
kotak atau persegi panjang dengan ukuran 40x30x60 cm. Kandang yang besar akan
membuat burung cockatiel leluasa dalam bergerak dan merentangkan sayap. Akan
lebih baik jika anda memiliki ukuran kandang yang lebih besar daripada kandang
persegi karena semakin besar kandang burung parkit Australia maka semakin minim
resiko cedera yang dihadapi. Kandang yang besar juga dapat meminimalisir
tingkat stress burung.
Selain ukuran kandang, kebersihan
kandang juga harus dijaga. Kotoran burung mengandung bakteri dan kuman yang
berbahaya jika kembali dikonsumsi burung. Pastikan wadah makan dan minum ada di
tempat yang tinggi agar tidak terkena kotoran burung. Di bawah sangkar,
letakkan koran bekas agar kotoran burung yang basah dapat meresap dan cepat
kering.
Bersihkan kandang burung setiap
pagi atau sore hari. Hanya dengan membersihkan kandang secara rutin, maka anda
sudah bisa merawat burung parkit Australia dengan baik dan benar.
Makanan burung Falk
Untuk makanan burung cockatiel sama
dengan burung parkit lokal atau parkit Holland. Cukup sediakan millet putih
secukupnya dan ganti tempat minum burung secara rutin agar tidak tumbuh lumut
atau bakteri lain. Perlu diketahui bahwa tubuh parkit Australia rentan terhadap
bibit penyakit. Oleh karena itu, berikan asupan nutrisi dan vitamin burung yang
dapat menjaga kesehatan parkit Australia. Silahkan gunakan vitamin burung
sesuai dosis agar burung tetap sehat.
Untuk makanan tambahan, anda dapat
memberikan beberapa sayuran hijau seperti brokoli, kecambah, sawi putih, kubis,
jagung manis, buah apel dan papaya. Jangan pernah
memberikan buah Alpukat pada cockatiel karena dapat mengganggu pencernaannya.
Berikan makanan millet dan sayur secara bergantian agar burung tidak bosan
dengan makanan yang itu-itu saja. Dengan demikian, parkit Australia memiliki
gizi yang cukup dan tetap sehat.
Mandikan Burung secara Rutin
Memandikan burung cockactiel memang
diperlukan, tapi tidak perlu terlalu sering. Mandikan burung falk secara rutin,
maksimal 1 minggu sekali agar bulu burung tetep bersih dan indah. Burung ini
memiliki minyak alami yang dapat menjaga kelembapan dan kecerahan bulu burung.
Jika terlalu sering dimandikan, warna asli bulu burung dapat luntur karena
minyak alami tersebut terkikis oleh air.
Jangan lupa untuk menjemur burung
parkit Australia setelah dimandikan agar cepat kering. Waktu yang tepat untuk
memandikan burung palek adalah saat siang hari, antara pukul 10 pagi hingga 12
siang dimana cuaca tidak terlalu panas. Cukup jemur 10 menit hingga bulu
terlihat kusut karena panas matahari dapat membuat burung stress.
Masalah dan Penyakit Burung Parkit Australia
Ada beberapa hal yang perlu anda
perhatikan saat merawat parkit Australia. Pertama adalah masalah burung falk
yang cukup kompleks. Masalah pencernaan, jamur kulit, bulu burung yang rontok,
sayap burung cockatiel patah, dan berbagai cedera lain yang kerap dialami oleh
parkit Australia. Masalah burung cockatiel lainnya adalah stress
berkepanjangan. Ini merupakan hal yang berbahaya ciri ciri parkit Australia yang sakit sulit untuk dipahami. Diperlukan
pengamatan khusus dan ketelitian dalam memahami ciri burung cockatiel yang
sakit.
Di habitat aslinya, burung parkit
Australia yang sakit tidak memperlihatkan tanda khusus karena memiliki naluri
alami untuk tetap terlihat sehat saat sedang bersama kelompoknya. Parkit
Australia yang terlihat sakit akan diincar oleh predator alami sehingga mereka
cenderung berusaha untuk tidak memperlihatkan bahwa mereka sedang sakit atau
mengalami masalah tertentu. Hal ini pun tertanam dalam sifat burung parkit
Australia, yang suka berlagak tetap sehat meski sebenarnya sedang sakit.
SUMBER;http://hewanrumahan.blogspot.com/2016/12/cara-merawat-burung-parkit-australia.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar